Stadium Piala Dunia : Green Point Stadium, Cape Town
Cape Town juga terkenal melahirkan banyak pemain bola sepak hebat seperti Shaun Barlett, Benni McCharty, Andre Arendse, dan Quinton Fortune.
Stadium Green Point lokasinya berhampiran dengan Samudera Atlantik dan pemandangan hamparan air laut inilah yang menjadi nilai berharga dari stadium ini. Awalnya, stadium ini hanya memiliki jumlah tempat duduk untuk 18,000 orang. Disebut juga sebagai “de Waterplaats” atau “Wadah Air”. Bentuk awalnya seperti piring lebar dan kebetulan dekat dengan air laut samudera.
Begitu Afsel ditunjuk sebagai tuan rumah Piala Dunia 2010, pemerintah langsung mengubah dan menaikkan jumlah tempat duduknya menjadi 70,000 kerusi. Dengan pelaburan sekitar 4.4 juta rand, kemudian dibentuklah bangunan besar menyerupai lingkungan sekitarnya.
Penduduk Cape Town bergantung nasib pada sektor perlancongan Pelabuhan Hout Bay, misalnya, menjadi tempat favourite untuk memancing berbagai ikan, terutama tuna dan lobster. Di pelabuhan itu, ada kawasan yang dikenali dengan The Victoria & Alferd Waterfront. Kawasan pesisir ini merupakan lokasi paling padat dan banyak disinggahi visitor, khususnya untuk berbelanja.
Jika hari cerah, gunung berpuncak rata di sisi selatan kota boleh dilihat dari jarak 200 km dari pantai. Barangkali hanya sedikit orang yang tak jatuh cinta pada kota berpenduduk 1.3 juta jiwa ini. Orang-orang itu mendapatkan pengaruh besar dari bangsa Melayu kerana wilayah ini merupakan jalur perdagangan rempah-rempah bangsa Eropa.
Cape Town sendiri diduga telah berpenghuni sejak 100,000 tahun sebelum Masehi. Setelah kedatangan pelaut Eropah pada 1652, kota ini dijadikan wilayah peristirehatan para pelaut yang berlayar menuju India untuk berdagang rempah-rempah.
Keputusan Perlawanan Piala Dunia Terkini
No comments:
Post a Comment